Powered by Blogger.
Latest Post
Showing posts with label Berita. Show all posts
Showing posts with label Berita. Show all posts

Para Guru Di Pati Terima Surat Prabowo

Written By Unknown on Thursday, July 3, 2014 | 11:20 PM

koleksi merdeka.com

PatiNEWS (ANTARA News) - Tim pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, segera melaporkan temuan surat permintaan dukungan dari Calon Presiden Prabowo yang ditujukan kepada guru di Pati kepada Panwaslu setempat.

"Kami menilai surat yang berisi permintaan dukungan dari Calon Presiden Prabowo Subianto yang ditujukan kepada kalangan guru, jelas melanggar aturan kampanye karena institusi pendidikan bukan wilayah yang diperbolehkan menjadi ajang kampanye," kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) PDI Perjuangan Pati, Imam Suroso, di Pati, Rabu.

Selain berencana melaporkannya kepada Panwaslu, kata dia, tim pemenangan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla di Kabupaten Pati juga akan melaporkannya kepada kepolisian setempat.

Ternyata, kata dia, surat ajakan memilih salah satu pasangan tidak hanya di Jabar dan Jatim, melainkan sampai pula di Jateng.

Ia mengatakan, relawan Jokowi-JK mendapati surat tersebut diterima sejumlah guru sekolah dasar di Kabupaten Pati.

Salah satunya, yakni diterima guru di Desa Wawur, Kecamatan Gabus, Pati.

Selain sepucuk surat, kata dia, di dalam amplop yang sama juga ditemukan lembaran uang.

Untuk antisipasi terjadinya kecurangan pemilu yang diperkirakan akan semakin marak menjelang Pilpres, kata dia, Bappilu PDI Perjuangan Pati mendeklarasikan barisan relawan pemilu yang jujur, adil dan tanpa kecurangan.

Deklarasi tersebut, kata dia, digelar di aula Rumah Makan Saptorenggo Baru, Patim pada Selasa (1/7) yang dihadiri ratusan kader PDI Perjuangan dari Kabupaten Pati, Rembang, Grobogan, dan Blora. Deklarasi tersebut, lanjut dia, merupakan respons atas dugaan kecurangan yang dilakukan salah satu pasangan capres dan cawapres berupa surat ajakan mendukung yang sampai ke kalangan guru.

Relawan tersebut, kata dia, sekaligus tim tangkal dan tangkap pelaku politik uang maupun pelanggaran pemilu lainnya.

Adapun jumlah tim tangkal dan tangkap yang disiapkan, kata dia, untuk setiap kecamatan sebanyak 2.000 orang.

Harapannya, mereka bisa bertugas di masing-masing tempat pemungutan suara untuk mencegah kemungkinan terjadinya pelanggaran pemilu.

Apabila upaya menangkal terjadinya pelanggaran pemilu tidak berhasil, katanya, mereka bisa menangkap pelaku pelanggaran, termasuk pelaku politik uang untuk dibawa ke posko pemenangan Jokowi-JK.

Selanjutnya, kata dia, mereka akan diserahkan kepada Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) yang khusus menangani pelanggaran pemilu.

Usai dideklarasikan, para relawan mendapat pembekalan yang diberikan petugas partai dari DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah.

"Dengan adanya pembekalan tersebut, diharapkan relawan dapat bertindak tepat dan cepat mencegah kecurangan pemilu yang terjadi di tengah di masyarakat hingga penghitungan surat suara Pilpres nanti," ujarnya.

Pemilu Presiden pada 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres, yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa serta Jokowi-Jusuf Kalla.  (AN/H015)

Budaya Lokal Pati

Written By Unknown on Friday, June 27, 2014 | 3:15 AM

patinews PATI – Keprihatinan terhadap semakin hilangnya budaya dan kesenian asli Pati, mengusik hati sekelompok pemuda yang tergabung dalam Kumpulan Anak Asli Pati (KAAP) untuk bergerak. Kelompok yang terbentuk dari jalinan komunikasi di grup Facebook itu, mencoba kembali mengangkat dan memperkenalkan khasanah budaya asli di Bumi Mina Tani yang mulai ditinggalkan.
Sejumlah kesenian yang kini mulai jarang kelihatan, diperkenalkan dan ditampilkan dalam even Festival Kesenian Rakyat Pati, yang digelar di aula Dewan Kesenian Pati (DKP) kompleks Stadion Joyokusomo, akhir pekan kemarin. Salah satunya kesenian Tari Telik Sandi atau biasa dikenal dengan sebutan Tari Angguk dan Tari Greget Ayu.
Sejumlah kesenian yang sempat tenar pada medio 1980-1990an juga ditampilkan. Yakni kesenian barongan, dan ludruk. Hampir semua kesenian itu saat ini sudah jarang ditampilkan, bahkan regenerasinya pun mulai terputus. Satu-satunya kesenian lokal yang hingga saat ini masih eksis di Pati hanya ketoprak.
”Melihat semakin ditinggalkannya budaya dan kesenian daerah itu, membuat kami prihatin dan mencoba mengenalkannya kembali kepada kaum muda. Oleh karenanya kami memilih menampilkan kesenian itu di kompleks Stadion Joyokusumo, yang notabenenya menjadi tempat tongkrongan anak-anak muda di Pati. Kami harap pementasan ini bisa menjadi edukasi kepada masyarakat, bahwa kesenian Pati tak kalah cantik dengan budaya modern,” kata ketua panitia, sekaligus fungsionaris KAAP Agus Dliyaul Humam, kemarin.
Pertunjukan kesenian rakyat itu, otomatis menyedot perhatian kaum muda. Karena lain dari biasanya, pertunjukan yang digelar di kompleks itu selalu pertunjukan modern, baik itu pertunjukan musik pop, dangdut atau lainnya. Bahkan tak sedikit dari penonton yang rata-rata anak-anak muda yang baru tahu ada kesenian itu di daerah mereka.
”Ternyata ada ya kesenian namanya angguk di Pati. Baru kali ini tahu ada kesenian itu, karena sejak kecil tidak pernah melihatnya,” kata Kiki Primalisty, warga Semirejo, Gembong.
Bahkan festival itu juga menarik perhatian pemkab. Sejumlah Wakil Bupati Pati Budiyono dan sejumlah pimpinan SKPD terkait, tertarik untuk menyaksikan jalannya festifal tersebut. Budiyono menyatakan bangga dengan kegiatan yang digelar oleh komunitas anak-anak muda Pati tersebut.
”Seharusnya ini adalah gawe-nya pemerintah, dan ini sudah dimulai oleh anak-anak muda kita. Ke depannya kami juga berkeinginan untuk mengembangkan kegiatan ini agar juga bisa menjadi daya tarik wisata lokal,” terangnya (murianews.com)

Sistem DistribusiElpiji 3kg Di Pati

Written By Unknown on Tuesday, June 24, 2014 | 12:40 AM

patiNEWS.Pemerintah berencana mengubah sistem distribusi elpiji 3 kg di wilayah Kabupaten Pati. Jika selama ini, distribusi dilakukan secara terbuka, maka tahun depan akan diubah
menggunakan sistem tertutup.
Hal ini untuk mencegah adanya penyelewengan terhadap barang bersubsidi tersebut. Sehingga kelangkaan elpiji dapat ditekan. Model distribusi tertutup itu, akan mengadopsi distribusi pupuk bersubsidi, yang hanya dilakukan melalui agen resmi.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pati Riyoso mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait mengenai rencana itu. Yakni dengan Bagian Perekonomian Setda Pati, perwakilan agen elpiji dan PT Pertamina.
”Elpiji melon merupakan barang bersubsidi, sehingga kami harus mengontrol dan memantau pendistribusiannya, yang saat ini masih terbuka. Untuk tahun 2015 akan diupayakan menjadi distribusi tertutup,” katanya, kemarin.
Dengan sistem itu, pihak yang ingin bermain curang bisa dicegah. Sehingga ketersediaan stok tetap aman, karena tindakan antisipasi kelangkaan sudah disiapkan. Meski demikian menurut dia, teknis mengenai distribusi tertutup itu saat ini tengah dikaji.
Pihaknya juga tengah menunggu kepastian izin sistem itu dari Pertamina. Sebab menurutnya, jika sistem pendistribusian elpiji tetap terbuka dan tidak ada perubahan, maka berpotensi akan menjadi celah bagi oknum untuk mencari keuntungan pribadi.
”Sama halnya seperti pupuk bersubsidi, jika pelaksanaan pendistribusiannya dilakukan secara tertutup dan diawasi dengan ketat, maka kecurangan bisa diminimalisasi. Untuk itu, kami juga terus melakukan pengkajian terkait teknisnya dan berkonsultasi dengan Kementerian ESDM, Disperindag Provinsi Jateng, dan Pertamina,” terangnya.
Ia menerangkan, pada tahun 2014 Pemkab Pati mengajukan alokasi elpiji 3 kg sekitar 11 juta tabung. Namun realisasi yang diberikan pemerintah pusat dan Pertamina hanya sebanyak 8,7 juta tabung. Itu pun yang 700 juta tabung merupakan realisasi tambahan,sumber

Pengumuman Kelulusan UN SMP/MTS Kab Pati

Written By Unknown on Saturday, June 14, 2014 | 8:11 AM










patiNEWS, Sekitar kota pati, Pelaksanaan UN tahun ini kab pati untuk tingkat SMP/MTS hasil yang di raih sangat memuaskan (12/6),dari 18.226 siswa hanya satu siswa yang di nyatakan tidak lulus, satu siswa yg di yatakan belum beruntung adalah berasal dari salah satu MTS di kab pati.
seperti di ungkapkan saryono ketua
Penyelenggara UN Dinas Pendidikan Kab Pati untuk tingkat kelulusan UN mendekati 100%,dengan nilai rata rata 9,74 di kutip dari (murianews)
untuk pengumuman serentak akan di umumkan hari ini (14/06),
bravo untuk semua siswa yang lulus UN selamat untuk bapak ibu guru dan pengaja,(&pt)

Promosi Jabatan Di wilayah Pemda Pati

Written By Unknown on Friday, June 13, 2014 | 3:39 PM

PatiNEWS, pati kota, Kamis (12/6) di pendopo kab pati berlangsung promosi dan mutasi jabatan, Pejabat yang mendapat mutasi dan promosi itu, terdiri dari 4 orang pejabat eselon II, 41 orang Pejabat Eselon III dan 63 orang Pejabat Eselon IV.

Meski pelantikan ini adalah sebuah kebutuhan organisasi, lanjut Haryanto, namun pihaknya tetap mengedepankan dan mempertimbangkan kemampuan, kompetensi dan kinerja mereka selama ini. Bupati Pati juga mengingatkan para pejabat yang dilantik, untuk meningkatkan loyalitas dan kualitas pelayanannya pada masyarakat. 
”Mencari orang pintar itu mudah tapi organisasi juga butuh pejabat yang loyal. Karena itulah dalam organisasi diperlukan rotasi, mutasi maupun promosi sebagai sarana penyegaran dan hal ini merupakan hal yang wajar dan memang perlu dilakukan”, tegas Bupati haryanto dikutip dari (pasfmpati),sumber



Penjaga Malam Di Temukan Meninggal di Pati

Written By Unknown on Sunday, June 8, 2014 | 5:30 AM

PatiNews,pasfmpati.com (Pati, Kota) - Seorang penjaga malam SMK Negeri 3 Pati, ditemukan terkapar dan pingsan di ruang toilet sekolah kejuruan tersebut, Sabtu pagi, (7/6), sekitar pukul 5.00. Diduga, penjaga malam tersebut, mengalami serangan jantung. 
Penjaga malam yang ditemukan dalam kondisi koma itu, bernama Kaimin berusia 50 tahun, warga Dukuh Sekarkurung RT. 04/RW. 01 Desa Muktiharjo Kecamatan Margorejo. Dia kali pertama diketahui oleh sesama penjaga malam lainnya, bernama Susil,  berusia 34 tahun warga Desa Metaraman Rt 03 / 01 Kec Margorejo Kab Pati.
Salah seorang penjaga lainnya, Bambang kepada radio PAS Pati mengatakan, setelah mematikan lampu penerangan sekolah, dia langsung pulang. Tapi sekitar pukul 5.30, dia mendapat kabar dari sekolah, penjaga malam Kaimin, tak sadarkan diri di toilet sekolah.
”Akhirnya banyak guru datang ke tempat tersebut. Sejumlah polisi tiba dilokasi setelah menerima laporan dari pihak sekolah. Karena nadi masih berdenyut, petugas dibantu pihak sekolahan membawa Kaimin ke Rumah Sakit,” katanya.
Beberapa saat mendapat penanganan medis diruang UGD RS Mitra Bangsa, Kaimin meninggal dunia. Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan dr Denny Subrata  yang juga dokter UGD RS Mitra Bangsa Pati menyimpulkan, kemungkinan korban mempunyai riwayat penyakit dalam, atau serangan jantung. Dan tidak ada tanda-tanda penganiayaan.
Usai menjalani visum, jenazah Kaimin diserahkan kepada keluarga di rumah duka Dukuh Sekarkurung, Desa Muktiharjo Kecamatan Margorejo, untuk dimakamkan.(*)
Sumber

Adipura Untuk Pati


PatiNEWS – Untuk yang kesekian kalinya pemerintah kabupaten Pati, Jum’at (6/6), akan mengadakan kirab Adipura Kencana. Kirab direncanakan dimulai pada pukul 13.30 WIB. “Rute selengkapnya, dimulai dari Workshop DPU Margorejo—Jalan Tunggul Wulung—Jalan Kolonel Sunandar—Jalan A. Yani—Jalan Sunan Kalijaga—Jalan DR Susanto—Jalan Diponegoro—Jalan Kembangjoyo—Jalan Pemuda—Jalan MH Thamrin—Jalan Rogowongso—Jalan DR Sutomo—Alun-Alun Pati—Halaman Kantor Bupati Pati”, terang Sekda Pati, Desmon Hastiono dalam surat edarannya. Ia pun berharap masyarakat dapat turut menyambut dan memeriahkan kirab ini.
<a href="http://adf.ly/pN9WW">Gmbr dr Sumber</a>

Pemerintah Kabupaten Pati berhasil meraih penghargaan piala Adipura Kencana 2014 dari Kementerian Lingkungan Hidup dalam hal pengelolaan kebersihan lingkungan. Berdasarkan surat keputusan dari Kementerian Lingkungan Hidup Nomor:B-6209/SES/LH/PPM/06/2014 tertanggal 3 Juni 2014 menyebutkan bahwa terdapat 15 kota di Indonesia yang meraih Adipura Kencana mulai kategori metropolitan, kota besar, kota sedang dan kota kecil.
Kabupaten Pati meraih peringkat pertama adipura kencana kategori kota kecil, diikuti oleh Martapura (Kabupaten Banjar), Lamongan (Kabupaten Lamongan) dan Tuban (Kabupaten Tuban). Sementara itu kategori kota sedang diraih Kota Madiun, Tulungagung, Probolinggo, Magelang, Jombang, dan Kendari. Untuk kota besar diraih Kota Malang dan Balikpapan, serta kategori Metropolitan diraih Kota Surabaya, Kota Tanggerang dan Kota Palembang.
Peraih adipura Kencana kategori kota besar adalah Kota Malang dan Kota Balikpapan, dan peraih adipura kencana kategori kota kecil adalah Pati (Kabupaten Pati), Martapura (Kabupaten Banjar), Lamongan (Kabupaten Lamongan) dan Tuban (Kabupaten Tuban). Adipura Kencana akan diserahkan oleh Wakil Presiden Indonesia, Budiono, di Istana Wapres hari ini, Kamis. Demikian Humas Setda Kabupaten Pati mengabarkan.
info dr Sumber

Geliat Hidup Budaya lokal Pati

Written By Unknown on Saturday, January 4, 2014 | 12:30 PM

patiNEWS, Sekitar Pati, Seputar Kota Pati mengakiri tahun 2013 dan menyambut tahun 2014 terdapat beberapa kegiatan kegiatan berunsur menghidupkan kesenian di tanah Pati yang relevan utmuk kita expos dan perbincangkan, kegiatan kegiatan yang muncul lahir dari komunitas komunitas yang dulunya tidak pernah di perhitungkan dalam kancah budaya di kabupaten pati, lahir dari perwujudan idealisme masyarakat pati yang melihat hilangnya nilai nilai budaya lokal Pati.

Kegiatan kegiatann budaya pati bahkan ada yang melampaui batas angan orang pati mampu menampilkan sebuah gagasan gagasan  menasional. Pertama kita lihat kongko kongko budaya yang bernama "suluk malaman" kegiatan yang di motori oleh bang anis.sholeh.baasyin  mampu menghadirkan tokoh tokoh nasional yang mempunyai pemikiran pemikiran tentang konsep budaya,agama yang meng indonesia banget, dengan orkes sampak gusuranya memberikan wajah baru kegiatan budaya di tanah pati, acara yang biasanya di lakukan setiap malam sabtu pada minggu kedua di rumah adap jl Diponegoro mampu menjadi maknet bagi orang pati yang telah lama haus akan forum forum diskusi idealisme,diskusi budaya,diskusi ngalor ngidul yang memberikan secercah pemahaman yang mengindonesia mendunia. Beberapa tokoh besar yang pernah singah dan sharing ilmu di suluk maleman bisa di lihat pada gambar.

Selain suluk maleman juga ada kegiatan budaya gosek tontonan,lain dengan suluk maleman yang lebih cenderung ke pada unsur nuansa politik di gosek tontonan ini murni budaya.gosek tontonan adalah kegitan mencari (gosek) budaya kebiasaan masyarakat di wilayah wilayah tanah pati.Budaya yang sudah lama hilang di masyarakat, untuk di tampilkan,di angkat lagi menjadi tontonan yang menghibur agar kearifan budaya lokal tidak hilang biarkan para pemuda pati mengetahui budaya sendiri.
Tidak kalah seru dan patut untuk di perbincangkan sebuah kegiatan kesenian di Kajen kec margoyoso namanya 'Gandrung sastra'  tidak banyak yang kami ketahui tenang gandrung sastra ini, kalau di lihat saat pementasan ini lebih cenderung pada tempat berexpersinya para seniman lokal wilayah kajen margoyoso dan sekitarnya.Di sini masyarakat bebas berkreasi dari membaca puisi bermain drama mocopat atau bermain music 

Demikian beberapa hal tentang kegiatan budaya di kab pati, beberapa foto di atas bukan koleksi patiNEWS tetapi kita ambil dari google manakala ada yang keberatan silahkan kirim keberatan ke email kami, dan sekiranya ada yang mau menambahi atau sekedar bersay halo silahkan email ke adm.patinews(a)gmail(a)com.

Cuci Tangan, Ciptakan Rekor Baru Muri di pati

Written By Unknown on Monday, May 13, 2013 | 11:19 AM

foto koleksi metrotvnews.com

Cuci Tangan, Ciptakan Rekor Baru Muri
PATI - Cuci tangan bersama yang melibatkan 8.544 orang di Jalan Lingkar Selatan Pati, kemarin menciptakan rekor baru di Museum Rekor Indonesia (Muri). Gerakan mencuci tangan dengan cairan antiseptik yang diprakarsai PT Keluarga Sehat Sejahtera itu, sebagian besar diikuti anak-anak dari seluruh kecamatan di Pati. Piagam penghargaan atas penciptaan rekor itu diberikan Senior Manajer MURI, Paulus Pangka kepada pemrakarsa sesaat setelah kegiatan berlangsung. Gerakan cuci tangan juga diikuti Bupati Pati Haryanto dan Wabup Budiyono, jajaran muspida, dan pejabat Dinas Kesehatan Jawa Tengah.


Sesuai rencana, gerakan handrub dalam rangka HUT Keluarga Sehat Hospital (KSH) ke-7 ini, hanya diikuti 5.000 peserta. Namun, karena minat masyarakat cukup besar, maka jumlahnya mencapai 8.544 orang.
Paulus mengatakan, pencatatan rekor Muri ini bukan tanpa alasan. Selain berhasil melakukan gerakan pemakaian handrub secara serentak dengan peserta terbanyak, kegiatan itu juga berguna serta mendukung pola hidup bersih dan sehat (PHBS) bagi masyarakat. 

"Biasanya mencuci tangan menggunakan air, jadi kalau mencatatkan rekor membutuhkan air dalam jumlah besar. Tetapi gerakan handrub hanya membutuhkan setidaknya tiga tetes cairan antiseptik saja," ujarnya. Direktur PT Keluarga Sehat Sejahtera, dokter Beni Purwanto MARS mengemukakan, gerakan hidup sehat dan bersih diawali dengan cuci tangan. Sehingga kegiatan itu dipilih dalam rangka peringatan HUT rumah sakit di bawah naungannya sebagai bagian dari sosialisasi, sekaligus penanaman PHBS bagi masyarakat.

"Ini sejalan dengan program pemerintah. Kami juga mencetak 2.000 CD berisi handrub enam langkah WHO yang dikemas dalam gerakan menari dan bernyanyi. Itu menjadi media bermain sambil belajar untuk mencuci tangan yang benar," jelasnya. Bupati Haryanto mengapresiasi dan mendukung penuh gerakan handrub secara massal yang digagas dan dilakukan KSH. Menurut dia, cuci tangan yang benar menjadi salah satu dasar untuk membiasakan masyarakat hidup bersih dan sehat.

"PHBS bukan hanya dilihat dari mandi dan BAB, juga dengan cuci tangan. Ini sinkron dengan program pemerintah yang telah lama kami sosialisasikan, baik oleh Dinas Kesehatan maupun melalui sejumlah organisasi kemasyarakatan, seperti PKK," katanya.(H49-32,47)   Sumber

carut marut galian C di pati

Written By Unknown on Saturday, May 11, 2013 | 1:25 PM


PATI - Belum jelasnya sikap para pihak yang berkompeten di Pati berkait soal penambangan galian C, di Kaliampo, Desa Wangunrejo, Kecamatan Margorejo, Pati, menyebabkan puluhan sopir dump truck saat ini terpaksa menganggur.

Pasalnya, lokasi penambangan yang semula luasnya mencapai 17,5 heketare sejak 10 Maret lalu izinnya sudah berakhir.
Akan tetapi di sisi lain, masih menyisakan beberapa lokasi lahan di kawasan itu yang belum tuntas penggaliannya. Salah satu contohnya, adalah masih terdapat sebuah perbukitan di pinggir jalan poros desa menuju lahan tegalan milik warga, serta kompleks perumahan.
Dikepras
Selain itu, kata beberapa sopir dump truck dari desa setempat, masih terdapat lahan milik pengembang perumahan yang harus  dikepras  atau diturunkan lagi sekitar dua meter. Hal itu berkait dengan upaya peningkatan ruas jalan poros desa yang harus diperkuat dengan pemasangan paving block.
Akan tetapi waktu yang diberikan kepada pihak pengembang tidak cukup meski baru mendapat satu kali rekomendasi dari pihak yang berkompeten. Sebab, rekomendasi dari ESDM Bidang Pengairan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Pati, hanya diberikan selama dua pekan, sehingga pengeprasan tidak bisa maksimal.
Dengan demikian, para sopir dump truck berharap agar rekomendasi tersebut kembali diberikan kepada pihak pengembang, sampai upaya penataan akses jalan poros desa dan pengeprasan lahan untuk perumahan tuntas. ''Hanya dari kebijakan pemberian rekomendasi itu, kami para sopir bisa kembali bekerja,'' ujar salah seorang sopir, Nur Andzim (54). (ad-42,88) Sumber

Sensasi Memancing di Desa Wisata Talun


Sensasi Memancing di Desa Wisata Talun

patiNEWS,seutar kota pati,ini adalah salah satu alternatif wisata alam di telatah pati kidul tepatnya di desa talun kec kayen,-
HAMPARAN lahan sawah yang hampir dipastikan tiap tahun terendam banjir, kini sudah jarang terlihat di Desa Talun, Kecamatan Kayen, Pati. Bahkan, belakangan lahan di bagian utara desa tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat dari berbagai daerah.
Alih fungsi lahan dari sawah tanaman pertanian menjadi kolam ikan air tawar sungguh efektif. Petani yang semula kerap merugi karena sering gagal panen, saat ini sudah mulai merasakan hasil dari budi daya ikan air tawar.
Sedikitnya, 278 hektare dari potensi lahan seluas 500 hektare telah berubah menjadi kolam ikan. Selain mengangkat perekonomian masyarakat, hamparan kolam itu juga menjadi sensasi tersendiri bagi kalangan penghobi memancing ikan.
Berkat potensi dan kekhasan itu, Talun yang baru saja dicanangkan Gubernur Bibit Waluyo sebagai desa wisata memiliki daya pikat tersendiri. Hanya, nuansa relaksasi bagi wisatawan yang tidak suka memancing ikan belum terlengkapi.
Kolam yang dilengkapi tempat bersantai keluarga sekaligus menikmati aneka hidangan ikan belum banyak dikembangkan. Akibatnya, kalangan yang dapat menikmati kawasan wisata itu masih terbatas.
Selain pemancing, orang luar daerah yang kerap berkunjung ke Talun, antara lain para bakul ikan atau komunitas masyarakat yang hendak belajar budi daya dan pembenihan ikan air tawar.
 Kendati demikian, budi daya ikan bandeng air tawar, nila merah dan tombro di tempat itu tetap memikat. Setidaknya, tidak hanya kalangan tertentu, kaum pelajar juga dapat menjadikannya wahana belajar di luar kelas.
Daya Tarik Wisata
Ketua Kelompok Pembudi Daya Ikan Mina Sejahtera Desa Talun Nursalim mengungkapkan, potensi yang ada akan terus dikembangkan menjadi daya tarik wisata yang lebih kompleks. Pengembangan tempat bersantai keluarga di tepi kolam dengan menikmati sajian khas ikan air tawar mulai dirintis.
Adapun untuk wisatawan penghobi memancing, pihaknya juga memberikan fasilitas memadai. Harga yang ditawarkan untuk kegiatan refreshing itu, juga relatif terjangkau.
Sejauh ini, kawasan tambak Talun juga kerap dijadikan tempat lomba memancing tingkat kabupaten dan bahkan provinsi. Event itu kian memublikasikan sensasi memancing dan belajar budi daya ikan di Talun.
Untuk mencapai lokasi desa wisata tersebut, tidak sulit. Dari Jalan Raya Pati-Kayen, masuk Desa Rogomulyo hanya berjarak 3,7 kilometer. Hanya, sebagian besar jalan masuk kondisinya kurang bagus.
Di tengah area tambak juga terdapat fasilitas MCK dan tempat istirahat.
Sekretariat Kelompok Pembudi Daya Ikan Mina Sejahtera menyediakan fasilitas itu. (M Noor Efendi-57)
Sumber

Prosedur Pembuatan SIM

Written By Unknown on Friday, May 10, 2013 | 7:58 PM


patiNEWS,seputar kota pati,berita pati, kali ini coba kita sharee tentang SIM ( surat izin mengemudi ). Surat Izin Mengemudi (SIM) adalah bukti registrasi dan identifikasi yang diberikan oleh Polri kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan administrasi, sehat jasmani dan rohani, serta memahami peraturan lalu lintas dan terampil mengemudikan kendaraan bermotor.

Syarat Pembuatan SIM adalah:

 Prosedur Pembuatan SIM Baru adalah:
    Mengisi formulir permohonan disertai foto copy KTP dan pas photo
    Mengikuti ujian teori yang diadakan, apabila lulus ujian maka akan melanjutkan ke tahapan berikutnya
    Menjalani ujian praktik sesuai dengan jenis SIM yang di kehendaki
    Pemohon yang lulus dalam ujian teori dan praktik akan dipanggil untuk pembuatan SIM



A. Usia

    SIM A (Kendaraan roda empat) pemohon berusia setidaknya 17 tahun
    SIM B I dan B II (Kendaraan berat) pemohon berusia setidaknya 20 tahun
    SIM C (Kendaraan roda dua) pemohon berusia setidaknya 17 tahun
    SIM D bagi pemohon penyandang cacat dan berusia setidaknya 17 tahun
    SIM Umum pemohon berusia setidaknya 21 tahun

B. Pas Photo

C. KTP Asli & Foto Copy KTP (4 Lembar)

D. Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani dari Dokter

Biaya:

    SIM A Rp 120.000,00
    SIM B I Rp 120.000,00
    SIM B II Rp 120.000,00    
    SIM C Rp 100.000,00
    SIM D Rp 50.000,00
    SIM Internasional Rp 250.000,00
    Uji Keterampilan Mengemudi Melalui Simulator Rp 50.000,00
    Asuransi Rp 30.000,00
Waktu: 1 hari  Sumber and Sumber

 Prosedur Perpanjangan SIM

Jika Masa Berlaku SIM Belum Habis

Mengisi formulir perpanjangan disertai foto copy KTP dan pas photo. Pemohon yang membawa lengkap surat - surat sesuai dengan persyaratan di bawah akan dipanggil untuk pembuatan SIM

Syarat Perpanjangan SIM adalah:

    Mengisi Formulir Permohonan
    KTP Asli & Foto Copy KTP (4 Lembar)
    SIM Asli
    Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani dari Dokter
    Biaya:
        SIM A Rp 80.000,00
        SIM B I Rp 80.000,00
        SIM B II Rp 80.000,00
        SIM C Rp 75.000,00
        SIM D Rp 30.000,00
    Uji Keterampilan Mengemudi Melalui Simulator Rp 50.000,00
    Asuransi Rp 30.000,00
    Waktu: 1 Hari Sumber and Sumber


Jika Masa Berlaku SIM sudah habis

Sesuai dengan Peraturan terbaru maka pembuatan SIM akan mengikuti prosedur yang sama sperti membuat SIM Baru. Kebijakan ini sesuai dengan Peraturan Kapolri (Perkap) No. 9 Tahun 2012, tentang Surat Izin Mengemudi (SIM).

Sesuai dengan Peraturan terbaru maka pembuatan SIM akan mengikuti prosedur yang sama sperti membuat SIM Baru. Kebijakan ini sesuai dengan Peraturan Kapolri (Perkap) No. 9 Tahun 2012, tentang Surat Izin Mengemudi (SIM).Perpanjangan SIM yang habis masa berlakunya dikenai beban biaya yang setara dengan pembuatan SIM baru, untuk SIM A senilai Rp 120 ribu, dan SIM C Rp 100 ribu. Sedangkan untuk perpanjangan SIM sebelum masa berlakunya berakhir dikenai biaya Rp 80 ribu untuk SIM A dan Rp 75 ribu untuk SIM C. Efri menerangkan, SIM dikatakan habis (mati) apabila lewat dari ketentuan tanggal yang tertera dalam masa berlaku SIM.

untuk Kota Pati tempat pembuatan perpanjangan dan pengurusan SIM ada di jl P sudirman
cobalah untuk mengurus SIM sendiri tanpa lewat calo, mari kita rubah negara ini melalui tindakan dan perbuatan yg kecil yg kita lakukan sendiri,walau kecil kalau di lakukan terus menerus dan oleh orang banyak makan kecil pun akan menjadi banyak juga.semoga informasi ini berguna dan bermanfaat terimakasih.

TokohTokoh Nasional Dari Tanah Pati

Written By Unknown on Thursday, May 9, 2013 | 11:07 AM

patiNEWS,seputar kota pati,portal pati,berita pati, setelah gogling ke sana dan kesini mencari reverensi baik oplain maupun on lain ada tokoh tokoh besar nasional yang teryata lahir dan berdarah pati,

Dr. Moewardi
 
Dr. Moewardi apa yg terbayang di bayangan kita saat mendengar nama Dr. Moewardi tidak lain adalah rumah sakit di solo, ya rumah sakit Dr. Moewardi adalah rumah sakit untuk mengenang dan mengabadikan 
Dr. Moewardi sebagai pahlawan,tokoh yg ikut berjung untuk negara tercinta,dan teryata Dr. Moewardi adalah orang pati lho,beliau lahir di pati.walaupun sangat minim sekali data yg di dapat tentang Dr. Moewardi

Dr. Moewardi (Pati, Jawa Tengah, 1907 - Surakarta, Jawa Tengah, 13 Oktober 1948) adalah seorang pahlawan nasional Indonesia.
Moewardi adalah seorang dokter lulusan STOVIA. Setelah lulus, beliau melanjutkan pendidikan Spesialisasi Telinga Hidung Tenggorokan (THT). Selain itu aa adalah ketua Barisan Pelopor tahun 1945 di Surakarta dan terlibat dalam peristiwa proklamasi 17 Agustus 1945. Dalam acara tersebut, ia juga turut memberikan sambutan setelah Soewirjo, wakil wali kota Jakarta saat itu.
Di Solo, dr.Muwardi mendirikan sekolah kedokteran dan membentuk gerakan rakyat untuk melawan aksi-aksi PKI. Pada peristiwa Madiun dia adalah salah satu tokoh yang dikabarkan hilang dan diduga dibunuh oleh pemberontak selain Gubernur Soeryo.
Kini namanya diabadikan sebagai nama Rumah Sakit Umum Daerah Surakarta. Namanya juga diabadikan sebagai sebuah nama jalan di jakarta Sumber



Ismail Saleh, SH


Sang Menteri dari Pati

Bravo teryata ada juga orang pati yang mampu menjadi Jaksa agung dan Menteri,anak asal sukolilo ( tanpa ada maksud untuk berkonotasi negatif)  bisa berkarya untuk ibu pertiwi, mampu menduduki jabatan tinggi di negara ini,sang tokoh nasional.walaupun memang tidak banyak yang kami admin ketahui dari beliau.
Menurut berbagai Sumber, sewaktu beliau menjabat sebagai Jaksa Agung RI beliau sering disebut trio pendekar hukum bersama Bapak Mudjono, SH dan Bapak H. Ali Said. Sewaktu menjabat sebagai Jaksa Agung RI, beliau pernah membongkar berbagai penyimpangan seperti kasus manipulasi pajak oleh sejumlah perusahaan asing, kasus Tampomas, dan penggelapan uang reboisasi di Sulawesi Tengah. salah satu peningalan belau adalah bangunan gedung eks. Sentra Mulia yang berdiri megah saat ini yang  menunjang penyelenggaraan tugas dan fungsi Kementerian Hukum dan HAM.

BIOGRAFI
Letnan Jenderal TNI Ismail Saleh, SH (lahir di Pati, Jawa Tengah, 7 September 1926) adalah mantan Jaksa Agung pada masa Kabinet Pembangunan V periode 1981-1984. Setelah lulus HIS tahun 1941, Ismail masuk ke Sekolah Menengah Pertanian. Kemudian melanjutkan ke SMA dan tamat tahun 1950. Setelah itu ia masuk Akademi Hukum Militer dan Perguruan Tinggi Hukum Militer.

Ismail mengawali karirnya sebagai anggota Intel Tentara Divisi III, Yogyakarta, anggota Pasukan Ronggolawe Divisi V di Pati dan Wonosobo (1948-1949), Direktorat Kehakiman Angkatan Darat (1952), Perwira Penasihat Hukum Resimen 16, Kediri (1957-1958), Jaksa Tentara di Surabaya (1959-1960), Jaksa Tentara Pengadilan Tentara Daerah Pertempuran Indonesia Timur dan Manado (1960-1962), Oditur Direktorat Kehakiman AD (1962), dan Perwira Menengah Inspektorat Kehakiman AD (1964-1965).

Letnan Jenderal TNI Ismail Saleh, SH (lahir di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah, 7 September 1926 – meninggal di Jakarta, 21 Oktober 2008 pada umur 82 tahun) 

Riwayat Pendidikan :
- HIS (1941)
- Sekolah Pertanian Menengah (1945)
- SMA (1950)
- Akademi Hukum Militer (1950)
- Perguruan Tinggi Hukum Militer (PTHM, 1963)
- Kursus Administrasi Umum AD (1963)
- Seskoad, Bandung (1964-1965)

Riwayat Karir
- Anggota Intel Tentara Divisi III, Yogyakarta
- Anggota Pasukan Ronggolawe Divisi V di Pati dan Wonosobo (1948-1949)
- Bekerja di Direktorat Kehakiman AD (1952)
- Perwira Penasihat Hukum Resimen 16, Kediri (1957-1958)
- Jaksa Tentara di Surabaya (1959-1960)
- Jaksa Tentara Pengadilan Tentara Daerah Pertempuran Indonesia Timur, Manado (1960-1962)
- Oditur Direktorat Kehakiman AD (1962)
- Perwira Menengah Inspektorat Kehakiman AD (1964-1965)
- Sekretariat Presidium Kabinet (1967-1968)
- Wakil Sekretaris Kabinet/Asisten Sekneg Urusan Administrasi Pemerintahan (1972)
- Sekretaris Kabinet (1978)
- Direktur LKBN Antara (1976-1979)
- Pj. Ketua BKPM, Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (1979-1981)
- Jaksa Agung (1983-1988)
- Menteri Kehakiman Kabinet Pembangunan V (1988-1993)
Sumber Reverensi

buku buku karangan beliau antara lain :
1.Pengarang utama :Ismail Saleh
Judul : Proses peradilan Soeharto Presiden Ke-2 : penegakan hukum atau komoditi politik
Keterangan publikasi Jakarta : Yayasan Dharmais, 2001
Badan yang memiliki Soeharto Center
Subjek : Hukum dan politik,
      Pengadilan Indonesia
              Soeharto, 1921- Sumber



Sahal Mahfudz



siapa orang pati yang tidak mengenal beliau,tokoh panutan,Beliau adalah anak ketiga dari enam bersaudara yang merupakan ulama kontemporer Indonesia yang disegani karena kehati-hatiannya dalam bersikap dan kedalaman ilmunya dalam memberikan fatwa terhadap masyarakat baik dalam ruang lingkup lokal  dan ruang lingkup nasional.

Biografi
Kiai Haji Mohammad Ahmad Sahal Mahfudz (lahir di Kajen, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, 17 Desember 1937; umur 75 tahun) adalah Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) sejak tahun 2000 hingga saat ini. Sebelumnya selama dua periode menjabat sebagai Rais Aam Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama sejak 1999 hingga saat ini.
Beliau sebelumnya selama 10 tahun memimpin Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Tengah, juga didaulat menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan MUI pada Juni 2000 sampai tahun 2005. Di luar itu, Kiai Sahal adalah pemimpin Pesantren Maslakul Huda (PMH) sejak tahun 1963. Pesantren di Kajen Margoyoso (Pati, Jawa Tengah), ini didirikan ayahnya, KH Mahfudh Salam, pada 1910. Selain itu beliau adalah rektor Institut Islam Nahdlatul Ulama (INISNU), Jepara, Jawa Tengah sejak tahun 1989 hingga sekarang. Kiai Sahal biasa menulis namanya secara resmi sebagai HMA. Sahal Mahfudh (menggunakan dh [bukan dz] untuk nama belakang). Tiga huruf paling depan merupakan kependekan dari Haji Muhammad Ahmad Sumber

Beberapa hasil karya beliau :
  1. Thariqatal-Hushul ila Ghayahal-Ushul, (Surabaya: Diantarna, 2000)
  2. Pesantren Mencari Makna, (Jakarta: Pustaka Ciganjur, 1999)
  3. Al-Bayan al-Mulamma' 'an Alfdz al-Lumd", (Semarang: Thoha Putra, 1999)
  4. Telaah Fikih Sosial, Dialog dengan KH. MA. Sahal Mahfudh, (Semarang: Suara Merdeka, 1997)
  5. Nuansa Fiqh Sosial (Yogyakarta: LKiS, 1994)
  6. Ensiklopedi Ijma' (terjemahan bersama KH. Mustofa Bisri dari kitab Mausu'ah al-Ij ma'). (Jakarta; Pustaka Firdaus, 1987).
  7. Al-Tsamarah al-Hajainiyah, I960 (Nurussalam, t.t)
  8. Luma' al-Hikmah ila Musalsalat al-Muhimmat, (Diktat Pesantren Maslakul Huda, Pati).
  9. Al-Faraid al-Ajibah, 1959 (Diktat Pesantren Maslakul Huda, Pati)

Ribut Waidi
sang tokoh sepak bola indonesia bahkan untuk mengenang sang legenda bola pemerintah semarang membuat  patung Ribut Waidi sedang menggiring bola di Jalan Karangrejo, jalur utama menuju Stadion Jatidiri semarang pada 2003 lalu.

Ribut Waidi (lahir di Trangkil, Pati, Jawa Tengah, 5 Desember 1962 – meninggal di Semarang, Jawa Tengah, 3 Juni 2012 pada umur 49 tahun) adalah salah satu legenda sepak bola Indonesia. Namanya seketika melambung ketika ikut mengantarkan PSIS Semarang meraih gelar juara Perserikatan pada tahun 1987, dalam partai final, di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, PSIS melibas Persebaya Surabaya dengan skor 1-0 meskipun gol kemenangan PSIS Semarang dicetak oleh Tugiman. Ribut juga dinobatkan sebagai pemain terbaik pada pertandingan tersebut.
Setelah mengantarkan Mahesa Jenar (julukan PSIS) menjadi juara, ia dipanggil PSSI untuk membela tim nasional di SEA Games 1987 Jakarta. Di pesta olahraga Asia Tenggara itu, nama Ribut Waidi semakin mencorong. Apalagi setelah ia mencetak satu-satunya gol kemenangan Indonesia atas Malaysia di partai puncak, yang juga merupakan medali emas pertama cabang sepak bola di arena SEA Games.
Ribut kemudian selalu dipanggil ke tim nasional. Sepanjang 1986-1990, pemain yang selalu memakai nomor punggung 10 ini membela tim nasional ke Piala Kemerdekaan, kualifikasi Piala Asia, serta Pra-Piala Dunia.
Untuk mengingat jasa serta pengabdiannya kepada bangsa dan negara serta Kota Semarang, Pemerintah Kota Semarang bahkan mendirikan patung Ribut Waidi sedang menggiring bola di Jalan Karang Rejo, jalur utama menuju Stadion Jatidiri, Semarang.
SEA Games 1987
Julukan sebagai salah satu legenda sepak bola Indonesia tidak terlalu berlebihan untuk diberikan kepada Ribut Waidi, mantan pemain nasional dan PSIS Semarang. Betapa tidak, dialah pencetak satu-satunya gol penentu kemenangan Indonesia atas Malaysia pada SEA Games 1987.
Ribut membobol gawang Malaysia setelah berhasil mengecoh dan melewati barisan pertahanan negeri jiran itu. Gol tunggal tersebut memberikan sejarah baru sepak bola Indonesia sejak pertama kali ikut SEA Games pada tahun 1977. Untuk pertama kalinya tim nasional meraih medali emas cabang sepak bola. Setelah itu, tim nasional kembali meraih medali emas di SEA Games Manila 1991. "Yang lebih menegangkan lagi, gol itu terjadi pada menit ke-15 perpanjangan waktu pertama. Waktu itu jalannya pertandingan memang sangat menegangkan," kata Ribut.
Saat itu jutaan pasang mata menyaksikan kepiawaian Ribut dalam mengolah si kulit bundar dan menyelamatkan tim nasional di depan publiknya sendiri. Ribut pun diarak mengelilingi lapangan.
Itulah kenangan yang paling tak terlupakan bagi Ribut. Saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan, jantung Ribut ikut bergetar. Ia tak kuasa menahan air mata. "Meski saya anak ndeso, saya sudah ikut memberikan yang terbaik bagi bangsa ini melalui sepak bola," kata Ribut.

Setelah pensiun dari dunia sepak bola, Ribut Waidi bekerja sebagai karyawan di Pertamina.

Karier klub
    PS Sukun Kudus (1976-1980)
    Persiku Kudus (1980)
    PS Kuda Laut Pertamina Semarang (1981-1984)
    PSIS Semarang (1984-1992)
    Tim nasional sepak bola Indonesia (1986-1990)

Ribut Waidi menghembuskan nafasnya yang terakhir pada hari Minggu, tanggal 3 Juni 2012 di Semarang, Jawa Tengah. Sumber

Kwik Kian Gie
untuk tokoh yang ini semua mungkin sudah tahu bahw beliau adalah lahir di juwana kwik kian gie Lahir 11 Januari 1935,di Juwana, Pati, Jawa Tengah, adalah seorang ahli ekonomi dan politikus Indonesia keturunan Tionghoa.Kwik menjabat sebagai Menteri Koordinator Ekonomi (1999 - 2000) dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional & Ketua Bappenas (2001 - 2004). Kwik merupakan fungsionaris PDI-Perjuangan.Selain itu, sebagai bentuk pengabdian di dunia pendidikan Indonesia, ia mendirikan Institut Bisnis dan Informatika Indonesia


BIOGRAFI
Kwik Kian Gie merupakan seorang pria keturunan Tionghoa yang lahir di Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah pada 11 Januari 1935. Ia merupakan seorang ahli ekonomi sekaligus politikus. Ia selau berpegang teguh pada nilai-nilai kebenaran dan nasionalisme. Karena itu, ia disegani lawan-lawannya dan juga kawan-kawannya. Ia sempat menjabat sebagai menteri di era kepemimpinan Gus Dur dan Megawati.

Setelah menempuh pendidikan SMA-nya, ia melanjutkan ke Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia selama satu tahun untuk tahap persiapan. Kemudian, ia pergi ke Rotterdam, Belanda guna melanjutkan studinya di Nederlandsche Economiche Hogeschool. Ia masuk sekolah tersebut tahun 1956 dan lulus di tahun 1963.

Karena kecintaannya pada Indonesia, setelah ia lulus ia bekerja sebagai asisten atase kebudayaan dan penerangan di Kedubes RI di Den Haag. Ia hanya bertahan selama satu tahun di sana. Di tahun 1964 hingga 1965, ia menjabat sebagai Direktur Nederlands-Indonesische Goederen Associatie. Namun, asosiasi ini harus bubar jalan. Lima tahun selanjutnya, ia terpilih menjadi Direktur NV Handelsonderneming “IPILO Amsterdam”.

Rasa cintanya terhadap tanah air tak bisa terbendung lagi. Di tahun 1970, ia kembali ke Indonesia. Ia sempat menjadi pengangguran selama setahun. Tahun 1971, ia memutuskan untuk membuka bisnis yang bekerja sama dengan sesama rekannya seperti Ferry Sonneville dan Dr. Indra Hattari serta rekannya yang lain. Ia mendirikan PT. Indonesian Financing & Investment. Perusahaan ini adalah perusahan non-bank pertama yang ada di Indonesia. Saat itu, perusahaan ini tergolong ilegal, karena tak memiliki izin dari pemerintah. Keasyikan berbisnis, membuatnya ketagihan. Ia kembali mendirikan perusahaan lain bersama rekan-rekannya seperti PT Altron Panorama Electronic, PT Jasa Dharma Utama, PT Cengkih Zanzibar, dan PT ABN Amro Finance.

Kwik mengaku bila ia hadir di dunia ia bisa bermanfaat bagi orang banyak. Wujud nyata yang ia ingin wujudkan ialah ikut berperan aktif dalam penyelenggaraan negara dan atau pendidikan. Ia tak main-main dengan ucapannya. Di tahun 1954, ia mendirikan SMA Erlangga di Surabaya. Kemudian, di tahun 1968, ia menjadi anggota pengurus Yayasan Trisakti hingga sekarang. Tahun 1982, ia mendirikan Institut Manejemen Prasetya Mulya yang merupakan sekolah MBA pertama di Indonesia. Lima tahun kemudian, di tahun 1987, ia mendirikan Institut Bisnis dan Informatika Indonesia (IBII) bersama dengan Djoenaedi Joesoef dan Kaharuddin Ongko.

Dalam bidang penyelenggaraan negara, Kwik sempat menjadi staf di KBRI di Den Haag sebagai Asisten Atase Kebudayaan dan Penerangan. Selain itu, ia juga sempat menjadi Wakil Ketua MPR RI, Menko EKUIN, Anggota Komisi IX DPR RI dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bapenas. Atas bakti dan sumbangsih yang telah ia berikan kepada bangsa ini, ia dianugerahi Bintang Mahaputra Adipradana RI.

Selain menggeluti usaha dan berkarir di bidang politik dan pendidikan, ia juga aktif menulis. Ia menulis di berbagai media massa. Ia juga kadang tampil di berbagai seminar serta talk show di televisiSumber

(purn.) Jenderal Pratiknyo SH

pati juga melahirkan jendral salah satunya adalah Komjen (purn.) Drs. Pratiknyo, S.H beliau lahir di pati walaupun sampai tulisan ini di terbitkan masih belum di ketahui patinya sebelah mana beliau lahir, Komjen (purn.) Drs. Pratiknyo, S.H juga pernah di isukan di calonkan sebagai calon kapolri walaupun akirnya di ketahui bahwa yg menjadi kapolri Jenderal Timur Pradopo.di kutip dari tempo.

Komjen (purn.) Drs. Pratiknyo, S.H. (lahir di Pati, Jawa Tengah) adalah mantan Kabaintelkam Polri dan pernah menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur dari 30 Oktober 2009 sampai 20 Agustus 2010 menggantikan Irjen Pol Anton Bachrul Alam. Sebelumnya, Pratiknyo pernah menjabat sebagai wakil kepala Baintelkam Polri, Wakapolda Kalimantan Timur, Irwil I Itwasum Polri, dan Kapolwil Kediri. Menjelang Lebaran 2010, dia digantikan mantan Kadiv Binkum Mabes Polri, Irjen Pol Badrodin Haiti. Pratiknyo kemudian kembali menjabat sebagai Wakabaintelkam Polri (dalam rangka restrukturisasi).
Sumber Sumber Sumber
Pada 6 Mei 2011, sesuai dengan TR Kapolri, dia dimutasikan sebagai Kepala Badan Intelijen Keamanan Polri (Kabaintelkam) menggantikan Komjen Wahyono yang sudah pensiun. Jabatan baru mantan Kapolda Jatim ini akan memberikan pangkat jenderal bintang tiga (komjen)


Irjen Pol Didiek Sutomo Triwidodo

Irjen Pol Didiek Sutomo Triwidodo beliau adalah orang pati yg sekarang mengampu jabatan sebagai kapolda Jawa Tengah

Nama : Drs. Didiek Sutomo Triwidodo, MM
Tempat Lahir : Pati
Tanggal Lahir : 09 September 1955
Jabatan         : Kapolda Jawa Tengah
Agama : Islam


Drs. Didik Sutomo Triwidodo merupakan alumni Akpol '78 yang karirnya cukup bagus. Sosok Didik sangat paham kondisi Jawa Tengah karena selain lahir di Pati, Jawa Tengah,beliau juga sebelumnya pernah dinas di wilayah hukum Jawa Tengah, antara lain pernah menjabat sebagai Kapolres Boyolali dan Pati, Wakapolwil Surakarta dan Kapolwil Pati. Pria yang supel ini dalam awal karirnya, lama berdinas di wilayah Sulawesi. 

Sukawi Sutarip

Sukawi Sutarip (lahir di Jakenan, Pati, Jawa Tengah, 15 Januari 1951; umur 62 tahun) adalah wali kota Semarang sejak tahun 2000 sampai dengan 2010


Ulil Abshar Abdalla

Ulil Abshar-Abdalla (lahir di Pati, Jawa Tengah, 11 Januari 1967; umur 46 tahun) adalah seorang tokoh Islam Liberal di Indonesia yang berafiliasi dengan Jaringan Islam Liberal. Ulil berasal dari keluarga Nahdlatul Ulama. Ayahnya Abdullah Rifa'i dari pesantren Mansajul Ulum, Pati, sedang mertuanya, Mustofa Bisri, kyai dari pesantren Raudlatut Talibin, Rembang.


Ulil menjabat sebagai Ketua Divisi Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengurus Pusat Partai Demokrat masa jabatan Ketua Umum Anas Urbaningrum.

Kontroversi
Pada tahun 2003, sekelompok ulama Islam Indonesia dari Forum Ulama Umat Islam mengeluarkan fatwa kematian untuk Ulil[2] untuk sebuah artikel bahwa Ulil menulis di Kompas pada tahun 2002, "Menyegarkan Kembali Pemahaman Islam"[3][4] yang dianggap menyimpang oleh para ulama. Pada bulan Maret 2011, sebuah bom surat yang ditujukan kepada Ulil di Komunitas Utan Kayu meledak, melukai seorang perwira polisi.

Ulil menolak keputusan pemerintah terhadap Ahmadiyyah. Dia juga menentang banyak fatwa dari Majelis Ulama Indonesia, seperti yang melarang untuk memberi salam Natal untuk pemeluk Kristen.
Sumber

 Marwan Ja’far

    Nama Lengkap : H. Marwan Ja’far
    Tempat/Tanggal Lahir : Pati, 12 Maret 1972
    Kebangsaan : Indonesia
    Status Perkawinan : Menikah
    Istri : Ir. Hj. Ari Haryati, MT.
    Anak :
    1. Najma Marwan
    2. Muhammad Rayyan Syakib Marwan
    3. Muhammad Quthbuddin Asy-Syirazi Marwan
    Alamat Kantor : DPR/MPR RI Nusantara 1 lantai 1821
 Riwayat Pendidikan Formal
    1978-1984 SD Dukuhseti I Pati Jawa Tengah.
    1984 – 1987 MTs Perguruan Islam Mathali’ul Falah, Kajen, Pati Jawa Tengah.
    1987 – 1990 MA Perguruan Islam Mathali’ul Falah
    1991 – 1998 S1 UII Yogyakarta Hukum
    1993 – 1998 S1 Gajayana Malang Ekonomi
    1992- 1995 IMBI Yogyakarta Program BBA
    2008 – S2 Universitas Kebangsaan Malaysia Program Pascasarjana Hukum Tesis

Pendidikan Non Formal
    1984-1987 Pondok Pesantren Maslakul Huda, Kajen Pati Jawa Tengah. Pendidikan Keislaman Pengasuh: Dr. KH. M. A. Sahal Mahfudh
    1995-1996 ELTI Yogyakarta Kursus Bahasa Inggris
Riwayat Pekerjaan
    Rusdiono & Partners Law Firm · Konsultan Hukum (1999-2000)
    Marwan & Sidabutar Partners Law Firm · Senior Partners (2003-2004)
    PT Wahana Sarana Jati · Direktur Eksekutif (1999-2004)
    PT Madu Buana Abadi · Direktur (2000- 2004)
    Anggota MPR/DPR RI · 2004-2009
    Anggota MPR/DPR RI · 2009-2014

Pengalaman Kerja di DPR
    Anggota Komisi V Bidang Infrastruktur 2004-2007
    Anggota Badan Legislasi 2004-2006
    Wakil Ketua Komisi V Bidang Infrastruktur 2006-2007
    Anggota Komisi I Bidang Pertahanan 2007-2008
    Anggota Komisi III Bidang Hukum 2008-2009
    Anggota Panitia Anggaran 2008-2009
    Anggota Badan Musyawarah 2008-2009
    Wakil Ketua Pansus RUU Pembangunan Perdesaan 2009
    Wakil Sekretaris Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa 2004-2006
    Wakil Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa 2006-2007
    Sekretaris Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa 2008-2009
    Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa 2009-2014
Sumber


Di atas adalah tokohtokoh yang berhasil di rangkup,semua tokoh punya positif dan negatifnya ambil yg positip jadikan motifasi penyemangat untuik kita generasi pati,
Apabila ada penulisan atau keterangan yang kurang atau  pas,atau sobat mempunyai opini dan reverensi lain silahkan hubungi admin patiNEWS Disini dan Disini .terimakasih semoga informasi ini bermanfaat dan berguna untuk kita semua.











Daftar Apotik Kab Pati

Written By Unknown on Wednesday, May 8, 2013 | 8:18 AM



patiNEWS,Sekitar kota pati, ini adalah Semua Apotek / Apotik di Pati, yang bisa di dapatkan oleh admin patiNEWS, sayang satu data yang belum di dapat yaitu daftar apotik jaga, sampai postingan ini di terbitkan admin masih belum menemukan data daftar apotik jaga di pati, 

1. Anugrah Jl. Dr. Sutanto 147, Kec. Pati
2. Asy  Syifa Jl. Dr. Sutanto 141 , Kec. Pati
3. Bhakti Jl. Supriadi, Kec. Pati.
4. Dewa Sehat Jl. Dr. Sutomo 24, Kec. Pati  (0295) 381825 
5. Dewi Sehat.Farma Jl. Pemuda 196, Kec. Pati
6. Eka Jl. P. Sudirman 173, Kec. Pati
7. Karunia Jl. Flamboyan Raya F14, Kec. Pati
8. Kurnia Sehat Jl. Raya Pati Gabus Ruko No. 2, Pati
9. Kimia Farma Jl. Dr. Sutanto 31 , Kec. Pati
10. Keluarga Sehat  24 Jl. Dr. Sotomo 21, Kec. Pati
11. Mardi Waras Jl. P. Surdirman  217, Kec. Pati
12. Mega Farma Jl. Surpiadi No. 102, Kec. Pati
13. Pati Jl. Kembang Joyo 169, Kec. Pati
14. Penjawi Jl. Penjawi 78, Kec.Pati
15. Petra Farma Jl. Dr. Sutanto 65, Kec. Pati
16. Prima Sakti Jl. Dr. Sutanto 64, Kec. Pati
17. Pujanga Farma Jl. Ronggowarsito 35, Kec. Pati
18. Puri Medika Jl. Kol. Sunandar 46A, Kec. Pati
19. Rahayu Dua Jl. Dr. Sutanto 58, Kec. Pati
20. Rahayu Husada Jl. Soponyono 5A, Kec. Pati
21. Randu Kuning Jl. Penjawi 55, Kec. Pati
22. Sehati Jl. Kol. Sugiyono 2B, Kec. Pati  (0295) 392166 
23. Sentra Jl. Dr. Sutanto 113, Kec. Pati
24. Sumber Waras Jl. Raya Pati-Kayen, Kec. Pati
25. Vika Jl. Kartini 19, Kec. Pati
26. Setia Farma Apotek Jl. Pati-Tlogowungu KM1, Kec. Pati
27. Abadi Apotek Jl. P. Diponegoro 8, Kec. Juwana
28. Dua Putra Dua Putri Apotek Desa Growong Kidul RT02/1 Juwana
29. Bajo Mulyo Apotek Jl. Hang Tuah No. 163, Kec. Juwana
30. Kartika Juwana Apotek Jl. WR. Supratman 78A, Kec. Juwana
31. Porda Apotek Kios No. 9, Pasar Juwana, Kec. Juwana
32. Sumber Mulyo Apotek Jl. Silugonggo 1, Kec. Juwana
33. Sinar Farma Apotek Jl. P. Diponegoro 18, Juwana
34. Wertindo Farma  Apotek Jl. Tayu Juwana Km 1, Kec. Juwana
35. Keke Farma Apotek Jl. P. Diponegoro 25, Kec. Tayu
36. Bintang Apotek Jl. Ratu Kalinyamat 75, Kec. Tayu
37. Tayu Apotek Jl. P. Sudirman 66, Kec. Tayu
38. Ampuh Apotek Jl. Raya Tayu-Pati Km2, Kec. Tayu
39. Jaya Farma Apotek Jl. RA Kartini 50, Kec. Tayu
40 Sioli Apotek Jl. Margoyoso-Tayu, Kec. Margoyoso
41. Murni Husada Apotek Ds. Ngemplak Kidul, Kec. Margoyoso
42. Wage Apotek Ds. Sekarjalak, Kec. Margoyoso
43. Ngemplak Kidul Apotek Jl. Raya Pati-Tayu Km 17, Margoyoso
44. Sinar Mulya Apotek Jl. Pasar Lama 115, Kec. Kayen
45. Sari Farma Apotek Ds. Gabus RT 1/7, Kec. Gabus
46. Niki Sehat Farma Dukuh Godang RT01/9, Kec. Gembong
47. Wedari Farma Jl. R.Soewondo RT1/5, Wedarijaksa
48. Prima Sehat Apotek Jl. Raya Pati-Tayu KM 9, Wedarijaksa
49. Sehat Santosa Apotek Ds. Trangkil RT3/7, Kec. Trangkil
50. Winong Kidul Apotek Ds. Winong RT 05, Kec. Winong
51. Sami Jaya Apotek Komplek Pasar, Kerc. Batangan



Di bawah ini adalah daftar apotik yang terdapat no tlp yg berhasil di dapat admin


Sahid Apotik: Farmasi.
Jl Dr Susanto 117 Pati; 
Telepon: 295381002 Faks: 295-82955



Rahayu Husada Apotik: Farmasi.
Jl Soponyono 5 a Pati; PATI; 
Telepon: 295382451, Faks: 295-82955

Fita Farma Apotek: Farmasi.
Jl Kyai Saleh 29 Pati; PATI; JAWA TENGAH
Telepon:  0295-384973 


Mardi Waras Apotik: Farmasi.
Jl Jend Sudirman 217 Pati; PATI; JAWA TENGAH
Telepon: 295381366 Faks: 295-82955


Bhakti Apotik: Farmasi.
Jl Pemuda 250; PATI; JAWA TENGAH
Telepon: 295381078



Puri Apotik: Farmasi.
Jl Kol Sunandar 30 Pati; PATI; JAWA TENGAH
Telepon:  0295-382222 Faks: 295-82955


Eka Apotik: Farmasi.
Jl Jend Sudirman 173 Pati; PATI; JAWA TENGAH
Telepon: 295381860


Rahayu Dua Apotek: Farmasi.
Jl Dr Susanto 58 Pati; PATI; JAWA TENGAH
Telepon:  0295-384545 


Godi Jaya Apotek: Farmasi.
Jl Susanto 34 Pati; PATI; JAWA TENGAH
Telepon: 295383324


Dewi Sehat Farma Apotik: Farmasi.
Jl Pemuda 196; PATI; JAWA TENGAH
Telepon:  0295-385817 


Rukun Ajek Santosa Pt: Farmasi.
Rukun Ajek Santosa Pt
Kota: Pati
Telepon:  295-82386 Faks: 295-82955


Riza Apotik: Farmasi.
Jl Kol Supriyadi 12
Telepon:  295-82137, Faks: 295-82955


Kartika Yuwana Apotik: Farmasi.
Jl WR Supratman 78 A; JUWANA; JAWA TENGAH
Kota: Juwana
Telepon:  0295-471178 


Sumber Mulyo Apotik: Farmasi.
Jl Silugonggo 1; JUWANA; JAWA TENGAH
Kode Pos: 35100
Kota: Juwana
Telepon: 295471519



semoga tulisan ini berguna dan membantu, dan apabila ada yang berkenan untuk menanbah atau mengkoreksi daftar apotik di kabupaten pati silahkan Disini dan Disini



Daftar Rumah Makan Sekitar Kota Pati

patiNEWS,Berita kota pati,kota pati kota kecil teryata berjubel juga ya rumah makanya, baik rm tradisional maupun yg moderen bermacam macam masakan tersedia di pati dari menu barat cina arab sampai menu tradisional semua ada di pati, tetapi saya yakin dari ke sekian masakan pasti yg di kangen kangenin masakan khas pati NasGandoel, kali ini kita sharee alamat alamat rumah makan yang berada di kota pati,


RM Kembang Joyo

Jl Pemuda Kali doro Pati telp. 0295- 381766
Rumah makan ini sempat menjadi satu satunya ikon rumah makan nan enak mewah di pati pati dekade awal 90an dengan satu ikon ya yang khas patung semar dengan mengatungkan jemppol depan nya dalam jawa bisa di artikan (monggo),menunya yang paling terkenal adalah ayam goreng nya, tp saran kalau ke sini jangan lupa sub jagung nya mantab.lebih peta dan lain lain  silahkan  lihat sendiri RM Kembang Joyo



RM Sapto Renggo Baru
berada di Jl Raya Pati Kudus
telp. 0295- 382185
untuk menu dan yang lainya tentang RM sapto Renggo Baru silahkan
RM Sapto renggo baru


RM Salza

Dr Susanto No 3 Pati
kawasan simpang lima Pati
untuk menu dan yang lainya tentang  silahkan
  RM salza



RM Waroeng Pati @ dua kelinci


Jl Raya Pati-Kudus (Factory Dua Kelinci)

Pati, Jawa Tengah 59163
Saat masuk langsung tersuguh swasana asri rumah jawa berserta kelengkapanya model pelayanan serba jawa yg jelas swasana dan menu nya manteb,dan harganya juga bersahabat lebih lengkap silahakn liat sendiri di RM waroeng pati





RM The Dona&Doni Resto,Pool and Spa




Gg.Anugerah Kv.1/100 (Winong)

Pati, Jawa Tengah tlp 0295385112
swasana anak muda banget dah peta,
menu  dan yg lain lain 
silahkan liat di mari . RM dona doni resto






RM S S



Jl. K.H. Wahid Hasyim No. 22
Pati, Jawa Tengah tlp   
ini rm khusus pedas semuanya pedas banget sangat cocok untuk pecinta masakan pedas 

inpoh peta dan lain lain silahkan  RM ss






RM Dapoer Emak


Panglima Sudirman Depan Kodim.


menu dan yg lain lain silahkan liat sendiri 

di mari RM Dapoer Emak






RM SUKA SUKA
gbr koleksi pisang kremes.wrdpres


Jl Dr Soetomo pati belakang kantor kabupaten

ini tiap bulan ada menu spisial lho misal kmrn ada menu sate hiu...
langsung saja cek lokasi RM Suka Suka


RM Sendang Sani
Jl Raya Pati Kudus telp  0295- 344277
info lengkap RM sendang sani

RM Laras Roso
Komplek GOR pati


RM Lestari

Jl. Raya Pati Kudus km 3

RM Joglo

Jl. Raya Pati Kudus km 2

RM Miroso, 

Jl. Sudirman

RM Cipto Roso,

Jl. Wahid Hasyim

RM Sari Rasa,

Jl, P. Sudirman No. 307 Pati

RM Sumber Jangkung

Jl. Raya Pati Kudus


semua foto bukan koleksi patiNEWS apabila ada yang keberatan atau ada yang mau menambahi silahkan hubungi patiNEWS Disini dan Disini , semoga info ini berguna buat semuanya,
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. PatiNEWS - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger